Tingkatkan Kesadaran Literasi, UT Palembang Gelar Workshop

Smart Palembang – Dalam rangka meningkatkan kesadaran literasi para millenial, Universitas Terbuka (UT) Palembang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel dan Radio Sonora Palembang menggelar workshop “Millenial Sadar Literasi Jurnalistik”.

Acara yang berlangsung di Auditorium Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Palembang, Jum’at (13/03) kemarin ini diikuti oleh ratusan pelajar tingkat SMA/SMK yang ada di kota Palembang.

Manajer Registrasi dan Assesment Universitas Terbuka Palembang, Steven mengatakan, kegiatan ini dilatarbelakangi karena kekhawatiran angka literasi yang rendah di Indonesia.

“Kegiatan kali ini tentunya sangat penting mengingat angka kesadaran membaca di Indonesia khususnya di Palembang saat ini masih sangat rendah, untuk itu dalam workshop ini pihaknya menjadikan anak muda sebagai objek dalam penyampaian edukasi,” ujarnya.

Sementara itu, GM Business Tribun Sumsel sekaligus sebagai Narasumber Workshop, Taufik Zuhdi menilai kegiatan ini sangat menarik karena goalsnya dalam meningkatkan literasi anak muda di era yang serba digital saat ini.

“Disini saya melihat pihak penyelenggara yakni UT Palembang sangat peduli melihat kondisi literasi di kalangan millenial yang saat ini memprihatinkan. Ditambah lagi dengan pengaruh digitalisasi yang membuat anak muda cenderung malas memfilter keakuratan isi berita,” jelas Taufik.

Untuk itu, sebagai upaya meningkatkan kesadaran literasi anak muda, lanjut Taufik, penting sekali mengedukasi anak muda mengenai bagaimana cara memverifikasi kebenaran berita.

“Dalam kegiatan kali ini saya memberikan informasi kepada anak-anak mengenai bagaimana cara memverifikasi berita antara yang hoax atau tidak, sehingga diharapkan kemampuan literasi anak-anak lebih baik,” lanjutnya.

Taufik berpesan kepada para peserta agar tidak sungkan untuk mengekspresikan potensi menulis yang para peserta memiliki, apalagi dengan berbagai platform yang saat ini bisa dimanfaatkan.

“Dengan berbagai macam platform yang ada dan edukasi literasi yang mumpuni, saya harap para anak muda tidak hanya menjadi konsumen dalam menyerap berita tetapi juga bisa menjadi seorang produsen,” tutupnya.

 

Penulis : Fernando Oktareza

Sumber Foto : Fernando Oktareza



Leave a Reply