- February 15, 2019
- Posted by: Fernando Oktareza
- Category: Artikel, Ekonomi, Inspirasi, News, Teknologi
Smart Palembang – GOJEK meluncurkan layanan pemesanan transportasi roda empat GO-CAR di Tanjung Pinang, ibukota Kepulauan Riau, (15/02/2019).Peluncuran tersebut dihadiri oleh Wali Kota Tanjung Pinang, Syahrul, District Head GOJEK Indonesia untuk Kepulauan Riau, Ronald Junaidi dan jajaran pejabat Tanjung Pinang lainnya. Hadirnya GO-CAR melengkapi pilihan alternatif berkendara bagi masyarakat maupun wisatawan di Pulau Bintan setelah hadirnya layanan ride-hailing roda dua GORIDE, pesan antar makanan GO-FOOD dan pengantaran dokumen dan barang dalam kota GO-SEND di tahun 2018. Kegiatan launching GO-CAR ini diadakan di hotel CK Tanjung Pinang.
Dalam kesempatan baik ini, GOJEK juga melihat kedekatan Tanjung Pinang dengan negara tetangga
Singapura, yang per Januari 2019 juga telah menikmati layanan aplikasi GOJEK. Fakta bahwa banyak
wisatawan asal Singapura datang mengunjungi Tanjung Pinang membuka harapan kemajuan sektor
wisata dapat dirasakan melalui penggunaan layanan GOJEK yang kini makin lengkap dengan adanya
layanan GO-CAR. Hal ini juga bisa berlaku di 200 kota/kabupaten lainnya di Indonesia di mana layanan GOJEK bisa dinikmati tanpa harus mengunduh ulang aplikasi asli karya anak bangsa ini.
Wali Kota Tanjung Pinang, Syahrul menyambut gembira kehadiran layanan GO-CAR di Tanjung Pinang.
“Kami antusias dengan launching ini karena keberadaan GO-CAR di Tanjung Pinang akan membantu
masyarakat yang membutuhkan sarana transportasi.” Syahrul berharap dengan adanya layanan ini,
wisatawan dalam negeri dan mancanegara yang datang ke Tanjung Pinang untuk berwisata dapat
menikmati liburan mereka dengan lebih nyaman. “Peluncuran GO-CAR ini waktunya sangat tepat,
karena dalam beberapa bulan ke depan ada tiga kegiatan yang masuk dalam Calender of Event 2019
Kementerian Pariwisata Indonesia yaitu Tour de Bintan di bulan Maret, Bintan Triathlon di bulan Mei,
dan IronMan 70.3 Bintan di bulan Oktober. Dengan adanya GO-CAR, saya optimis pariwisata Bintan
semakin maju karena wisatawan lebih mudah berkeliling lokasi wisata dengan nyaman. Selain itu, kami
dari pemerintah juga mengharapkan kehadiran GOJEK dapat meningkatkan pendapatan mitra driver
dan pengusaha UMKM serta mendukung sektor pariwisata daerah,” tambahnya.
Sebagai aplikasi on-demand, GOJEK menawarkan alternatif transportasi yang cepat dan efisien bagi
masyarakat. Selain itu, kehadiran GOJEK di Tanjung Pinang juga menyediakan alternatif mata
pencaharian di sektor informal bagi para mitra driver dan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah
(UMKM) di mana mereka dapat memperoleh pendapatan lebih baik melalui teknologi.
Head of Corporate Affairs GO-JEK untuk Sumatera, Teuku Parvinanda menyampaikan, “Kami
menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada pemerintah Kota Tanjung Pinang atas dukungan penuh beroperasinya GO-CAR di kota ini. Dengan diluncurkannya layanan GO-CAR, kami berharap semakin banyak masyarakat serta mitra kami di sini yang merasakan dampak positif kehadiran layanan kami, termasuk dalam meningkatkan perekonomian daerah.”
Teuku, yang akrab disapa Andri tersebut menambahkan, “GOJEK saat ini telah menjadi super app yang
mampu memenuhi berbagai kebutuhan harian masyarakat, tak terkecuali di wilayah Kepulauan Riau.
Kami juga bangga telah beroperasi di Tanjung Pinang, yang merupakan salah satu daerah unggulan
wisata Indonesia. Khususnya bagi wisatawan mancanegara, dengan menggunakan aplikasi buatan anak
bangsa Indonesia dalam kunjungan mereka, pengalaman berwisata mereka di Indonesia akan terasa
lebih lengkap.”
Berbagai pilihan fitur GOJEK di Tanjung Pinang yaitu GO-RIDE, GO-FOOD, GO-SEND dan kini GO-CAR memberikan kemudahan bagi para pengguna dalam mendapatkan berbagai layanan lengkap yang
mudah dan dapat diandalkan. Komitmen GOJEK dalam mendorong kesejahteraan mitra terbukti turut
berdampak positif terhadap perekonomian Indonesia. Hasil riset Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) tahun 2017 mengungkapkan GOJEK telah berkontribusi Rp 9,9 triliun per tahun untuk ekonomi nasional dari penghasilan mitra pengemudi dan mitra UMKM.
Kontribusi ini dihitung berdasarkan selisih penghasilan mitra setelah dan sebelum bergabung dengan
ekosistem GOJEK. GOJEK diluncurkan di Singapura pada bulan Januari 2019. Di Asia Tenggara, layanan transportasi GOJEK kini juga telah tersedia di Vietnam (GO-VIET) dan Thailand (GET). Saat ini GOJEK merupakan platform mobile on-demand dan pembayaran digital terbesar di Asia Tenggara dengan total volume transaksi setahun mencapai 2 miliar pada akhir 2018. Layanan GO-FOOD juga menjadi layanan pesan-antar makanan terbesar di Asia Tenggara.