- April 29, 2019
- Posted by: Fernando Oktareza
- Category: Budaya, Edukasi, News, Olahraga

Smart Palembang – Kehadiran jembatan Musi IV memberikan beberapa dampak positif bagi Kota Palembang, setelah diresmikan empat bulan lalu.
Selain dapat mengurangi kemacetan, dari sisi jarak tempuh juga waktu yang digunakan oleh warga dari Ilir menuju ke arah Plaju menjadi lebih efisien. Tetapi sangat disayangkan, tingkat kebersihan jembatan ini, semakin hari semakin tidak terjaga saja kebersihannya.
Reza Salah satu pengendara yang sering melintas di Jembatan Musi IV mengeluhkan banyaknya sampah seperti kantong plastik, botol – botol bekas minuman dan kulit kacang dari warga yang lewat dan pengunjung yang berdiri di trotoar jembatan, terlihat berserakan disepanjang jembatan.
“Ketika pagi dan sore hari terlihat banyak juga orang yang sering berolahraga jogging. Mereka biasanya membawa bungkusan makanan dan cemilan, dan sampah bekas makanan itu dibuang begitu saja” ujarnya, Senin (29/04).
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Faisal AR mengatakan, kebersihan jembatan Musi IV merupakan bagian dari tanggung jawab DLHK, sehingga pihaknya tidak berlepas tangan begitu saja melihat kondisi itu
Faisal menambahkan pihaknya tidak pernah absen untuk mengontrol kebersihan di badan jembatan, kurangnya kesadaran masyarakat akan kebersihan masih menjadi kendala terbesar sampai saat ini.
“Kami sangat menyayangkan akan bentuk ketidakperhatian masyarakat dalam menjaga kebersihan jembatan ini, tapi mau bagaimana lagi memang kondisi masyarakatnya sudah seperti itu. Untuk itu kami himbau kepada RT/RW dan masyarakat agar dapat menjaga jembatan ini, karena kami tidak pernah absen membersihkan jembatan ini,” pungkasnya.