Deru : “Mahasiswa Boleh Pulang Kampung, Asalkan, !”

Smart Palembang – Menanggapi adanya permintaan adanya tuntutan dari mahasiswa asal Sumsel yang belajar di daerah lain dan ingin pulang ke kampung halaman di Sumsel Gubernur Sumsel H. Herman Deru dalam acara diskusi online Peliputan Media Massa Sumsel selama pandemic covid-19 mengatakan bahwa dirinya mengizinkan mahasiswa tersebut pulang ke Sumatera Selatan, namun dirinya meminta agar mahasiswa tersebut bersedia untuk di karantina terlebih dahulu.
“Kita siapkan rumah sakit khusus covid-19 di jakabaring, kalau mau dikarantina dulu, dengan kesadaran sendiri mereka harus diisolasi,” ucapnya.
Deru juga menanggapi soal permintaan adanya petugas khusus yang memakamkan jenazah pasien covid 19, menurutnya proses pemakaman jenazah covid-19 tetap sesuai dengan anjuran kasatgas, kadinkes, sesuai Sop, dirinya masih membahas mengenai prosedur lanjutan yang berkaitan soal pemakaman.
“bukan hal sederhana, pemerintah tidak bisa memaksa dan juga tidak boleh pasrah begitu saja,” ucapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Propinsi Sumatera Selatan Dra. Lesty Nurainy Apt.,M.Kes mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima alat rapid test sebanyak 2400 buah dan akan segera dibagikan ke seluruh kabupaten kota yang ada di Sumatera Selatan.
“alat ini ditujukan kepada tenaga medis kesehatan yang langsung berkaitan dengan pasien, juga orang terdekat yang berkontak dengan pasien covid 19, juga pasien dalam pengawasan (PDP) lain untuk mempercepat mengetahui hasil, serta atas permintaan orang yang sebelumnya telah berinteraksi dengan banyak orang dan harus diperiksa, maka kita periksa dengan prosedur,” ungkapnya.

 

Penulis : Jati Sasongko

Sumber Foto : Google.com



Leave a Reply